TKIT Al Mashduqi menggunakan pendekatan kurikulum kolaboratif yang menggabungkan tiga pendekatan utama: Kurikulum Merdeka, Islamic Montessori, dan Kurikulum Khas Al Mashduqi.

Pendekatan Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada anak-anak untuk mengeksplorasi minat dan potensi mereka sendiri, memungkinkan mereka belajar sesuai dengan ritme dan minat pribadi. Sementara itu, Islamic Montessori menekankan pengembangan kemandirian, keterampilan praktis, dan penghormatan terhadap individualitas anak, sambil memperkaya pengalaman pembelajaran dengan nilai-nilai Islam dalam konteks kehidupan sehari-hari.

Selain itu, kurikulum khas Al Mashduqi menawarkan tambahan berupa penekanan pada nilai-nilai budaya lokal, pengembangan karakter Islami, dan pendekatan khusus terhadap pembelajaran. Gabungan ketiga pendekatan ini menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif, mendukung, dan berorientasi pada perkembangan holistik anak-anak, sesuai dengan nilai-nilai Islam.